Wednesday, November 18, 2015

Bahaya Obesitas Ibu Hamil

Hamil Sehat hamil Anggur Hamil Muda Hamil Tua Belum Hamil Berat Badan Berenang saat Hamil Buah Bagi Ibu Hamil Cara Cara Hamil Cara Hamil Cara Ibu Cepat Hamil Gizi anak Gizi bayi Haid Hamil Ibu bekerja Hamil Ibu Hamil dan Suaminya Ibu Hamil Sehat Ingin Hamil Kandungan Kelahiran Bayi Kesehatan Ibu dan Anak Kesehatan ibu hamil Kesehatan untuk Ibu Hamil Kesehatan wanita hamil Makanan Agar Bayi Sehat Makanan Bayi dan  Anak Makanan Bayi Usia 6 Bulan Makanan untuk Ibu Menyusui Manfaat Asi untuk Bayi Perkembangan anak 3 bulan Perkembangan bayi Tanda Hamil Tanda Hamil anak cewek Tanda Hamil anak cowok Tanda Hamil anak laki-laki Tanda Hamil anak perempuan Tanda Kehamilan Tanda-Tanda Ibu Hamil Tanda-Tanda Kehamilan Tips Hamil Tips Hamil bayi Sehat Tips Ibu Hamil Yang Sehat Wanita Hamil

Mengenali Anorexia Nervosa dan Bahayanya

Seseorang yang mengidap anorexia nervosa (sering disebut anoreksia saja) memiliki rasa takut yang berkelanjutan mengenai kenaikan berat badan. Seseorang dengan anoreksia selalu berfikir untuk membatasi makanan yang dimakan, meskipun tubuhnya sangat kurus. Anorexia bukan sekedar bermasalah dengan pola makanan, ini merupakan cara menahan untuk makan atau melaparkan diri untuk dapat merasa lebih memegang kendali atas hidup dan meredakan ketegangan, kemarahan, dan kecemasan. Kebanyakan pengidap anoreksia adalah perempuan, meski terdapat juga laki-laki. Seseorang yang memiliki Anoreksia dapat dicirikan setidaknya oleh gejala berikut ini: Baca selengkapnya >> Mengenali Anorexia Nervosa dan Bahayanya

Mengenali Bulimia Nervosa dan Bahayanya

Bulimia nervosa (sering disebut bulimia saja) adalah jenis gangguan makan dimana seseorang dengan bulimia dapat memakan banyak makanan dalam waktu singkat dan kemudian mencoba untuk mencegah kenaikan berat badan dengan menyingkirkan makanan itu dari tubuhnya. Menyingkirkan makanan mungkin dilakukan dengan cara dengan sengaja membuat diri untuk muntah, atau dengan mengkonsumsi obat pencahar (pil atau cairan yang mempercepat pergerakan makanan di dalam tubuh dan menyebabkan buang air besar). Baca selengkapnya >> Mengenali Bulimia Nervosa dan Bahayanya

Gangguan Pola Makan Selama Kehamilan

Perempuan yang memiliki Gangguan Pola Makan dapat munurunkan kesempatan untuk hamil. Semakin lama Ibu memiliki gangguan makan, semakin tinggi risiko yang akan Ibu hadapi terhadap beberapa jenis masalah kesuburan. Gangguan makan dapat membawa pengaruh negatif terhadap dengan beberapa cara. Berikut ini adalah beberapa komplikasi terkait dengan gangguan makan selama kehamilan: Baca selengkapnya >> Gangguan Pola Makan Selama Kehamilan

Infeksi Berbahaya Selama Ibu Hamil

Kehamilan merupakan momen yang sangat dinanti. Oleh karena itulah Ibu dan keluarga harus berhati-hati menjaganya dan memperhatikan berbagai hal agar kesehatan ibu dan janin dalam kandungan dapat senantiasa baik sampai kelahiran bayi dan akhirnya bayi tumbuh dan berkembang. Baca selengkapnya >> Infeksi Berbahaya Selama Ibu Hamil

12 Penyakit Ibu yang Mempengaruhi Kehamilan

Sebelum kehamilan, pastikan untuk berbicara dengan dokter tentang masalah kesehatan yang Ibu miliki sekarang atau yang pernah Ibu alami di masa lalu. Jika Ibu sedang menjalani pengobatan, dokter mungkin ingin mengubah cara menangani masalah kesehatan itu. Beberapa obat-obatan yang digunakan untuk mengobati masalah kesehatan bisa menjadi berbahaya jika dikonsumsi selama kehamilan. Pada saat yang sama, berhenti mengkonsumsi obat-obatan yang Ibu butuhkan bisa lebih berbahaya daripada risiko yang ditimbulkan pada Ibu hamil. Yakinlah bahwa Ibu mungkin memiliki bayi yang sehat normal ketika masalah kesehatan berada di bawah kontrol dan Ibu mendapatkan perawatan prenatal yang baik. Baca selengkapnya >> 12 Penyakit Ibu yang Mempengaruhi Kehamilan

12 Masalah Kesehatan yang Hanya Dialami Ibu Hamil

Kadang-kadang masalah kesehatan atau penyakit muncul saat seorang perempuan sedang hamil - bahkan pada wanita yang sehat. Beberapa tes prenatal yang dilakukan selama kehamilan dapat membantu mencegah masalah ini atau mendeteksinya lebih awal. Baca selengkapnya >> 12 Masalah Kesehatan yang Hanya Dialami Ibu Hamil

Kenali Tahap 1 Persalinan : Kontraksi dan Pembukaan

Kontraksi dan perubahan serviks (leher rahim) adalah tahapan awal dari proses persalinan. Ini dimulai ketika Ibu mulai mengalami kontraksi yang menyebabkan perubahan progresif pada serviks dan berakhir ketika serviks sepenuhnya melebar. Tahap ini dibagi menjadi dua tahap, yaitu; persalinan awal, dimana serviks Ibu secara bertahap menipis dan dilatasi (membuka), dan kedua; persalinan aktif, dimana serviks Ibu mulai membesar lebih cepat, dan kontraksi yang lebih lama, lebih kuat, dan lebih cepat bersama-sama. Orang sering menyebut bagian terakhir dari persalinan aktif sebagai transisi. Baca selengkapnya >> Kenali Tahap 1 Persalinan : Kontraksi dan Pembukaan

Kenali Tanda Bahwa Persalinan Sudah Dekat

Berikut adalah pertanda / gejala bahwa hari kelahiran bayi Ibu semakin dekat. Jika sahabat HamilBayi.Com sedang hamil atau sedang mendampingi ibu hamil, sahabat perlu mengetahui tentang seputar persalinan atau tepatnya gejala awal persalinan / tanda-tanda awal kelahiran sudah dekat yang dirasakan ibu hamil. Baca selengkapnya >> Kenali Tanda Bahwa Persalinan Sudah Dekat

Kenali Tahap Ke-3 Persalinan: Keluarnya Plasenta

Setelah membahas mengenai Tahap 1 Persalinan dan Kelahiran: Kontraksi dan Pembukaan dan Tahap 2 Persalinan dan Kelahiran: Mengejan, sekarang akan dibahas mengenai Tahap Ke-3 Persalinan: Keluarnya Plasenta. Beberapa menit setelah melahirkan, rahim Ibu akan mulai berkontraksi lagi. Beberapa kontraksi pertama biasanya memisahkan plasenta dari dinding rahim Ibu. Ketika bidan atau dokter melihat tanda-tanda perpisahan, ia akan meminta Ibu untuk mendorong untuk membantu keluarnya plasenta. Ini biasanya berlangsung sekitar lima sampai sepuluh menit dan cukup dilakukan dengan satu dorongan singkat yang sama sekali tidak sulit atau menyakitkan. Baca selengkapnya >> Kenali Tahap Ke-3 Persalinan: Keluarnya Plasenta

Kenali Tahap ke 2 Persalinan dan Kelahiran: Mengejan dan Mendorong

Setelah membahas mengenai Tahap 1 Persalinan : Kontraksi dan Pembukaan, kali ini akan dibahas mengenai Tahap ke 2 Persalinan dan Kelahiran, yaitu Mengejan dan Mendorong. Setelah leher rahim Ibu sepenuhnya melebar, tahap kedua persalinan dimulai: pembukaan final dan kelahiran bayi. Pada awal tahap ini, kontraksi mungkin sedikit lebih jauh terpisah, memberikan Ibu banyak kesempatan untuk istirahat yang sangat dibutuhkan pada jeda kontraksi. Baca selengkapnya >> Kenali Tahap ke 2 Persalinan dan Kelahiran: Mengejan dan Mendorong

No comments:

Post a Comment